Di era keterbukaan informasi dan dominasi media digital, risiko reputasi menjadi salah satu bentuk risiko non-keuangan yang sangat krusial dan berdampak luas terhadap kelangsungan operasional serta kepercayaan publik terhadap institusi keuangan, termasuk bank. Risiko ini tidak hanya muncul dari kesalahan internal seperti fraud, pelanggaran etika, atau kegagalan layanan, tetapi juga dari faktor eksternal yang sulit dikendalikan seperti pemberitaan negatif, serangan siber, atau pernyataan pihak ketiga di media sosial.
Oleh karena itu, manajemen risiko reputasi tidak cukup hanya bersifat reaktif; bank perlu memiliki kerangka tata kelola risiko reputasi yang proaktif, termasuk penguatan sistem deteksi dini, respons strategis, dan komunikasi krisis yang terstruktur. Pelatihan ini dirancang untuk memberikan pemahaman menyeluruh mengenai bagaimana risiko reputasi dapat diidentifikasi, dimitigasi, dan dikendalikan secara sistematis, serta bagaimana menyusun narasi komunikasi yang tepat saat krisis reputasi terjadi.
Pelatihan ini juga mengangkat integrasi antara fungsi manajemen risiko, komunikasi korporat, kepatuhan, dan governance dalam membangun sistem mitigasi risiko reputasi yang adaptif. Peserta akan mempelajari bagaimana menyusun framework risiko reputasi, menetapkan indikator risiko reputasi (Reputational Risk Indicators), serta merancang rencana komunikasi krisis (Crisis Communication Plan) yang sinkron dengan protokol manajemen krisis organisasi.
Pembahasan mencakup strategi pelibatan pemangku kepentingan internal dan eksternal, pemanfaatan media sosial secara bertanggung jawab, serta dokumentasi dan pelaporan risiko reputasi sesuai ketentuan regulator dan prinsip tata kelola yang baik. Melalui studi kasus, simulasi krisis, dan latihan komunikasi, peserta akan memperoleh keterampilan praktis dalam merespons insiden reputasi secara cepat, terukur, dan kredibel, guna menjaga integritas lembaga keuangan di mata publik, regulator, dan pemangku kepentingan lainnya.
Tujuan
- Memberikan pemahaman tentang konsep risiko reputasi dan dampaknya terhadap kelangsungan dan kredibilitas institusi keuangan.
- Membekali peserta dengan kerangka kerja dan alat untuk mengidentifikasi, mengukur, dan memantau potensi risiko reputasi secara proaktif.
- Mengembangkan keterampilan dalam menyusun dan menjalankan strategi komunikasi krisis secara efektif dan terkoordinasi.
- Mengintegrasikan tata kelola risiko reputasi ke dalam kebijakan manajemen risiko, kepatuhan, dan komunikasi korporat.
- Melatih respons praktis terhadap skenario krisis reputasi melalui simulasi dan studi kasus aktual di sektor perbankan.
Materi Pokok
Hari 1 – Kerangka Mitigasi Risiko Reputasi dan Tata Kelolanya
- Konsep dan Karakteristik Risiko Reputasi
- Definisi dan penyebab risiko reputasi
- Hubungan risiko reputasi dengan risiko strategis, hukum, dan operasional
- Contoh kasus kegagalan reputasi di sektor keuangan
- Kerangka Tata Kelola Risiko Reputasi (Reputational Risk Framework)
- Integrasi ke dalam Enterprise Risk Management (ERM)
- Struktur pengawasan dan peran manajemen risiko, GCG, dan komunikasi
- Penetapan Key Reputational Risk Indicators (KRIs) dan early warning system
- Identifikasi dan Penilaian Risiko Reputasi
- Metodologi penilaian risiko reputasi (risk mapping, risk scoring)
- Sumber data: media monitoring, feedback nasabah, pengaduan publik
- Penanganan risiko dari isu internal dan eksternal
- Studi Kasus dan Latihan Identifikasi Risiko Reputasi
- Analisis kasus nyata: reputasi bank terdampak fraud, layanan gagal, atau konflik publik
- Simulasi penyusunan respons awal terhadap potensi isu reputasi
Hari 2 – Strategi Komunikasi Krisis dan Respons Risiko Reputasi
- Penyusunan Strategi dan Rencana Komunikasi Krisis (Crisis Communication Plan)
- Komponen utama komunikasi krisis: pesan inti, juru bicara, kanal distribusi
- Tahapan komunikasi saat krisis: pre-crisis, during-crisis, post-crisis
- Manajemen reputasi di era media sosial dan digital
- Koordinasi Lintas Fungsi dalam Komunikasi Krisis
- Sinergi antara risk management, corporate communication, legal, dan IT
- Mekanisme pelaporan dan eskalasi isu reputasi
- Peran dewan direksi dan komite risiko dalam pengambilan keputusan krisis
- Pemulihan Reputasi dan Evaluasi Pasca-Krisis
- Strategi membangun kembali kepercayaan publik
- Evaluasi efektivitas komunikasi dan manajemen krisis
- Dokumentasi, pelaporan risiko reputasi, dan pembelajaran organisasi
- Simulasi Krisis Reputasi dan Latihan Komunikasi
- Role play penanganan insiden reputasi secara cepat dan terkoordinasi
- Latihan penyusunan pernyataan resmi dan pengelolaan pertanyaan publik
