Ketidakpatuhan karyawan terhadap hukum dan peraturan perusahaan bisa berakibat fatal. Perbuatan tersebut bisa menyebabkan perusahaan mengalami kerugian baik dari sisi reputasi maupun finansial. Good corporate governance sangat penting untuk memastikan perusahaan mematuhi semua peraturan yang berlaku. Pada tingkat organisasi, kepatuhan dapat dicapai melalui proses manajemen. Compliance Management Training akan membekali peserta agar mampu mengidentifikasi peraturan yang berlaku seperti undang-undang, peraturan, kontrak, strategi dan berbagai kebijakan. Peserta juga akan dilatih untuk menilai resiko dan potensi biaya akibat ketidakpatuhan sehingga bisa mengambil tindakan korektif yang dianggap perlu. Dalam pelatihan ini akan diperkenalkan alat-alat yang terbukti efektif dalam meminimalkan resiko ketidakpatuhan dan mencapai good corporate governance yang berkelanjutan.
Persaingan dunia usaha makin ketat. Berbagai metode dan strategi dilakukan untuk menarik dan mempertahankan pelanggan. Kepuasan pelanggan menjadi tujuan setiap perusahaan. Kepuasan pelanggan ini dimunculkan pertama kali oleh konsep sistem manajemen mutu ISO 9001. Oleh karena itu, berusaha memuaskan pelanggan tidak akan lengkap tanpa penerapan sistem terstandarisasi dari ISO 9001 ini. Kepuasan pelanggan juga akan membuat konsumen menjadi pelanggan yang loyal. Pelanggan yang loyal, akan menjadi “mouth blaster” atau promosi dari mulut ke mulut tanpa perlu dibayar oleh perusahaan. ISO 9001 juga telah diadopsi menjadi Standar Nasional Indonesia dengan nama SNI 19–9001:2008. Hal ini berarti wajib untuk diimplementasikan oleh setiap perusahaan yang ingin menunjukkan kualitas produknya kepada pelanggannya. Dan juga sebagai standar internasional, wajib sertifikasi bagi perusahaan yang bermitra dengan perusahaan dari luar negeri.
Tujuan
- Memahami konsep Training ISO 9001: Sistem Manajemen Risiko, Risk Management System.
- Dapat meminimalisir terjadinya risiko dalam perusahaan.
- Memfasilitasi proses dan prosedur untuk mengelola sistem manajemen risiko di dalam perusahaan.
- Mengintegrasikan prinsip-prinsip dan guidance di dalam standar ISO 9001 di dalam perusahaan.
- Menjelaskan fungsi dan tujuan Compliance dan Good Corporate Governance.
- Menjelaskan dampak manajemen risiko.
- Menjabarkan tahap-tahap dalam mengidentifikasi, menilai, dan mengelola risiko perusahaan.
- Menjelaskan cara membuat alat monitor untuk meminimalkan risiko dan meningkatkan kepatuhan.
- Menciptakan Good Corporate Governance yang berkelanjutan di perusahaan.
- Designing effectively and friendship Compliance System.
- Compliance Rules and Regulations.
Materi Pokok
- Konsep Training ISO 9001: Sistem Manajemen Risiko / Risk Management System.
- Pengertian manajemen risiko.
- Prinsip-prinsip manajemen risiko.
- Berbagai kasus kerugian dan bencana yang timbul dari kegagalan manajemen risiko.
- Teknik penggunaan manajemen risiko dan ISO 9001.
- Manfaat penggunaan ISO 9001.
- Hambatan dalam penerapan ISO 9001.
- Tujuan dan fungsi compliance, good corporate governance dan manajemen risiko.
- Definisi dan tujuan penerapan corporate compliance dan good corporate governance.
- Contoh-contoh kasus dan dampak pelanggaran compliance.
- Kerangka & tahapan manajemen risiko (risk management framework).
- Pengertian dan fungsi manajemen risiko.
- Proses dan tahap-tahap dalam mengidentifikasi, menilai, dan mengelola risiko perusahaan.
- Peran manajemen dalam manajemen risiko.
- Cara dan alat efektif untuk mengoptimalkan compliance: audit internal dan self-assessment tool compliance monitoring tool.
- Membudayakan good corporate governance yang berkesinambungan.
- Menganalisa dan membuat compliance monitoring tool sesuai dengan kasus tersebut.
- Presentasi dan pembahasan kasus: masing-masing grup mempresentasikan tool yang dibuat untuk studi kasus dan pembahasan kasus.



