PT Anugerah Cipta Edukasi

Audit dan Investigasi Fraud Sebagai Tindak Lanjut Laporan Whistleblower System

Deskripsi

Dalam lingkungan bisnis yang semakin dinamis dan kompleks, integritas dan transparansi menjadi pilar utama dalam menjaga kepercayaan stakeholder. Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi organisasi adalah risiko kecurangan (fraud), yang dapat merugikan baik secara finansial maupun reputasi. Untuk itu, penerapan Whistleblower System (WBS) yang efektif menjadi krusial sebagai mekanisme deteksi dini dalam mengidentifikasi indikasi fraud.

Tujuan

  • Memahami definisi whistleblowers, termasuk bagaimana dan mengapa mereka melaporkan tindakan yang salah.
  • Menjelaskan peran penting whistleblowing dalam mempromosikan akuntabilitas, transparansi, dan integritas di organisasi atau pemerintahan.
  • Memahami hukum dan kebijakan yang melindungi whistleblowers, termasuk prosedur pelaporan dan perlindungan dari balasan dan penghukuman yang merugikan.
  • Memahami Teknik Audit serta analisis Fraud sebagai tindak lanjut laporan Whistleblower System.

Materi Pokok

  1. Sistem Whistleblower dan Manajemen Laporan Kecurangan
  2. Definisi dan Prinsip Whistleblower System (WBS)
    • Karakteristik sistem pelaporan yang efektif
    • Perlindungan terhadap whistleblower
    • Tata kelola pelaporan (Confidentiality, Anonymity, and Retaliation Protection)
  3. Mekanisme Penerimaan Laporan Kecurangan
    • Saluran pelaporan (email, hotline, aplikasi, dll.)
    • Kriteria validitas laporan
    • Penyaringan awal (screening) laporan kecurangan
  4. Klasifikasi dan Prioritisasi Laporan
    • Kategori laporan (korupsi, penyalahgunaan wewenang, suap, dll.)
    • Penentuan urgensi dan dampak laporan
    • Penyampaian laporan ke tim investigasi atau auditor internal
  5. Tahapan Investigasi
    • Perencanaan investigasi (scoping dan objective setting)
    • Pengumpulan bukti (dokumen, wawancara, forensik digital)
    • Analisis dan evaluasi bukti
  6. Teknik Wawancara dalam Investigasi Fraud
    • Strategi wawancara berbasis etika dan kepatuhan
    • Identifikasi tanda-tanda kebohongan dan manipulasi
    • Teknik komunikasi investigatif
  7. Penyusunan Laporan Investigasi
    • Struktur laporan investigasi yang kredibel
    • Dokumentasi bukti dan rekomendasi tindak lanjut
    • Penyampaian laporan ke manajemen dan regulator
  8. Peran Audit dalam Investigasi Fraud
  9. Perbedaan antara Audit dan Investigasi Fraud
    • Audit internal vs. audit investigatif
    • Fokus audit dalam mendeteksi dan mencegah fraud
  10. Teknik Audit dalam Mengungkap Kecurangan
    • Data analytics
    • Audit berbasis risiko (Risk‑Based Audit Approach)
    • Pengujian kepatuhan terhadap kebijakan dan prosedur
  11. Studi Kasus Audit Fraud
    • Identifikasi pola kecurangan melalui analisis data
    • Best practices dalam audit fraud
  12. Mitigasi dan Tindak Lanjut Hasil Investigasi dan Audit
  13. Tindakan Perbaikan dan Pencegahan
    • Penetapan kebijakan anti‑fraud dan kode etik
    • Evaluasi kontrol internal dan rekomendasi perbaikan
    • Implementasi sistem pemantauan berkelanjutan
  14. Sanksi dan Konsekuensi Hukum
    • Konsekuensi bagi pelaku kecurangan
    • Proses hukum dan pelaporan ke otoritas terkait
    • Rehabilitasi budaya organisasi pasca fraud
  15. Studi Kasus dan Praktik

Metode

  • Pre-test
  • Presentation
  • Discussion
  • Case Study
  • Post-test

Fasilitas Training

  • Training Amenities
  • Training Kit (Tas, Hand out, Flashdisk, Block note, Pulpen, dll)
  • Certificate
  • Souvenir
  • 2x Coffee Break, 1x Lunch
Running minimal dengan – peserta yang mendaftar.

Bagikan Post:

Form Registrasi

Hubungi kami untuk informasi lebih cepat +6282 3246-8555.