Penguatan Fungsi Akuntansi dalam Pengelolaan Aset dan Liabilitas (ALMA)

Dalam lingkungan perbankan yang penuh dinamika dan volatilitas, fungsi akuntansi
tidak lagi terbatas pada pencatatan dan pelaporan keuangan, melainkan menjadi elemen
strategis dalam mendukung pengambilan keputusan manajemen, khususnya dalam
konteks pengelolaan Aset dan Liabilitas (Asset and Liability Management – ALMA).
Pelatihan ini dirancang untuk memperkuat kapasitas profesional akuntansi perbankan
agar mampu berkontribusi secara aktif dalam proses ALMA dengan memahami secara
mendalam keterkaitan antara data keuangan, struktur neraca, risiko pasar, dan strategi
likuiditas. Fungsi akuntansi yang solid dan terintegrasi dengan unit ALMA sangat penting
dalam memastikan bahwa perencanaan pendanaan, penetapan harga (pricing),
manajemen gap suku bunga, dan penyesuaian posisi aset dan liabilitas dilakukan secara
tepat, akurat, dan selaras dengan ketentuan regulator seperti OJK dan BI.

Melalui pendekatan yang sistematis dan berbasis praktik, pelatihan ini akan
membahas bagaimana penyajian data dan laporan keuangan dari divisi akuntansi
menjadi dasar utama dalam analisis ALMA, baik dari sisi risiko suku bunga (interest rate
risk in the banking book/IRRBB), risiko likuiditas, maupun strategi pembiayaan jangka
pendek dan jangka panjang. Peserta akan dibekali dengan pemahaman teknis terkait
pengelompokan aset dan liabilitas berdasarkan karakteristik jatuh tempo dan repricing,
analisis mismatch, pengaruh pergerakan suku bunga terhadap pendapatan dan biaya,
serta teknik-teknik penyusunan laporan ALMA berbasis akuntansi dan perhitungan
manajemen risiko. Pelatihan ini juga akan mengangkat pentingnya sinergi antara
akuntansi, ALCO (Asset and Liability Committee), manajemen risiko, dan treasury dalam
membangun sistem pengelolaan neraca bank yang sehat, terukur, dan adaptif terhadap
tekanan pasar dan perubahan regulasi.

Tujuan

1. Memahami peran strategis fungsi akuntansi dalam mendukung manajemen aset dan liabilitas (ALMA).
2. Mengidentifikasi hubungan antara laporan keuangan, struktur neraca, dan risiko suku bunga serta likuiditas.
3. Menerapkan prinsip dan teknik pengelompokan serta analisis aset dan liabilitas berdasarkan karakteristik keuangan.
4. Menyusun dan menyajikan laporan pendukung ALMA yang relevan dan sesuai kebutuhan manajemen dan regulator.
5. Berkoordinasi secara efektif lintas fungsi (akuntansi, risiko, treasury, ALCO) dalam proses pengambilan keputusan ALMA.

Materi Pokok

Hari 1 – Dasar-Dasar ALMA dan Peran Fungsi Akuntansi

1. Pengantar ALMA dan Tujuan Strategisnya
   • Konsep dasar Asset and Liability Management
   • Peran ALMA dalam manajemen risiko dan profitabilitas bank
   • Fungsi ALCO dan pengambilan keputusan berbasis data
2. Struktur Neraca Bank dan Implikasinya terhadap ALMA
   • Klasifikasi aset dan liabilitas bank: karakteristik dan risiko
   • Peran akuntansi dalam pembentukan dan penyajian neraca yang representatif
   • Hubungan antara data keuangan dan strategi neraca
3. Akuntansi untuk Risiko Suku Bunga dan Likuiditas
   • Pencatatan dan klasifikasi transaksi berbasis suku bunga
   • Dampak perubahan tingkat bunga terhadap pendapatan dan biaya bunga
   • Pengaruh pencatatan akuntansi terhadap perhitungan IRRBB dan LCR/NSFR
4. Penyusunan Laporan Pendukung ALMA Berbasis Data Akuntansi
   • Format dan struktur laporan: maturity profile, repricing gap, liquidity gap
   • Penyajian data historis dan proyeksi keuangan untuk ALCO
   • Studi kasus: interpretasi laporan ALMA dari sisi akuntansi

Hari 2 – Implementasi Strategis dan Koordinasi Lintas Fungsi

5. Analisis Gap dan Risiko Neraca Bank
   • Teknik pengelompokan jatuh tempo dan repricing
   • Analisis mismatch dan dampaknya terhadap laba rugi dan likuiditas
   • Simulasi analisis gap dan proyeksi dampak bunga
6. Sinergi Fungsi Akuntansi, Treasury, dan Manajemen Risiko
   • Alur informasi dan tanggung jawab lintas fungsi dalam ALMA
   • Penyelarasan data keuangan dan posisi pasar
   • Koordinasi dalam rapat ALCO dan proses review strategi
7. Kepatuhan dan Pelaporan ALMA kepada Regulator
   • Kebutuhan laporan ALMA untuk OJK dan BI
   • Integrasi data akuntansi dalam laporan likuiditas dan struktur pendanaan
   • Prinsip kehati-hatian dalam pelaporan neraca dan eksposur risiko
8. Simulasi & Studi Kasus ALMA Berbasis Akuntansi
   • Penyusunan laporan maturity profile & liquidity projection
   • Studi kasus pelaporan ALMA pada kondisi stress
   • Latihan kelompok: peran akuntansi dalam menyikapi risiko pasar