Perubahan suku bunga global dan domestik yang semakin cepat dan tidak terduga menuntut fungsi treasury perbankan untuk lebih adaptif, responsif, dan strategis. Pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan pemahaman mendalam tentang dinamika suku bunga serta dampaknya terhadap manajemen likuiditas, struktur pendanaan, portofolio investasi, dan pengelolaan risiko pasar bank. Di tengah tantangan geopolitik, kebijakan moneter ketat (tightening), dan volatilitas pasar keuangan, peran treasury sebagai pusat kendali finansial bank menjadi semakin krusial dalam menjaga profitabilitas dan stabilitas neraca.
Melalui pelatihan ini, peserta akan diajak untuk mengeksplorasi strategi treasury terkini, termasuk pendekatan aktif dalam pengelolaan gap suku bunga, penggunaan derivatif untuk hedging, pemanfaatan pricing tools, serta peran Asset & Liability Committee (ALCO) dalam pengambilan keputusan. Pelatihan juga akan membahas best practices dari perbankan global dalam menavigasi lingkungan suku bunga tinggi atau fluktuatif. Dilengkapi studi kasus dan simulasi, pelatihan ini sangat relevan bagi profesional treasury, manajemen risiko, dan pengambil keputusan di sektor keuangan.
Tujuan
- Memahami dinamika perubahan suku bunga dan implikasinya terhadap aktivitas treasury bank.
- Mengembangkan strategi pengelolaan likuiditas dan pendanaan dalam kondisi pasar yang berubah-ubah.
- Menyusun taktik manajemen risiko pasar dan suku bunga, termasuk strategi hedging yang tepat.
- Meningkatkan koordinasi antara fungsi treasury, risk management, dan ALCO untuk pengambilan keputusan yang lebih tepat.
Materi Pokok
- Outlook & Analisis Tren Suku Bunga Global dan Domestik.
- Dampak Perubahan Suku Bunga terhadap Neraca dan Kinerja Bank.
- Strategi Pengelolaan Gap Suku Bunga & Duration Mismatch.
- Manajemen Likuiditas Aktif dan Strategi Pendanaan.
- Penggunaan Instrumen Derivatif untuk Lindung Nilai (Hedging).
- Peran ALCO dalam Merespons Volatilitas Suku Bunga.
- Pricing Strategy untuk Produk Simpanan dan Kredit dalam Kondisi Suku Bunga Tinggi.
- Studi Kasus: Respons Treasury Bank terhadap Shock Suku Bunga.
